SESERAHAN UNIK PERNIKAHAN ADAT BETAWI –
Pernikahan merupakan salah satu peristiwa penting dalam siklus kehidupan seseorang. Setiap acara pernikahan tentu saja memiliki persiapan yang matang, terperinci, mulai dari lamaran hingga puncak acara pernikahan. Setidaknya, adalam prosesi pernikahan adat Betawi memiliki beberapa rangkaian kegiatan mulai dari Ngedelengin, Ngelamar, Tunangan , akad, hingga pesta pernikahan.
Tradisi seserahan makanan merupakan salah satu jenis tradisi yang ada dalam rangkaian prosesi acara upacara pernikahan adat Betawi, tradisi yang berlangsung dari generasi ke generasi hingga detik ini. Seserahan bermakna luas, yakni sekaligus menunjukkan tanda keseriusan calon mempelai laki-laki pada calon mempelai perempuan.
PERNIKAHAN ADAT BETAWI-
Dalam tradisi seserahan makanan yang dilakukan oleh masyarakat Betawi biasanya menggunakan seperangkat bahan-bahan makanan yang mereka jadikan syarat berlangsungnya tradisi tersebut. Biasanya barang-barang ini memiliki makna tertentu.
*Roti Buaya ini merupakan hidangan orang Betawi berupa roti tawar yang berbentuk buaya. Masyarakat Betawi menjadikannya salah satu makanan yang wajib ada dalam pernikahan adat Betawi. Roti tawar berbentuk buaya berukuran kurang lebih 50 sentimeter ini dibawa oleh mempelai lelaki pada mempelai perempuan.
*Sayur Besan ini merupakan makanan khas Betawi yang kerap hadir dalam pernikahan adat Betawi. Sekilas tampilan sayur ini seperti halnya sayur lodeh. Namun ternyata ada beberapa perbedaan. Pada sayur besan ini menggunakan bahan utama terubuk, yakni sejenis tebu yang hanya dikonsumsi bunganya saja.
Penamaan sayur besan juga merujuk karena sayuran ini merupakan sebuah hantaran dalam prosesi pernikahan yang diberikan calon mempelai lelaki pada calon mempelai perempuan.
*Kudapan dodol merupakan salah satu makanan khas Betawi yang termasuk dalam kue-kue tradisional. Dodol tak luput dijadikan hantaran saat pernikahan adat Betawi.
*Dalam acara penting, termasuk pernikahan adat Betawi, Nasi Kuning dan Bekakak Ayam tak pernah absen.
*Pisang raja merupakan salah satu hantaran makanan yang dibawa mempelai laki-laki ke rumah mempelai perempuan. Selain diserahkan sebagai hantaran, pisang raja juga diberikan saat akad nikah.
Biasanya makanan ini kerap disandingkan dengan dua buah roti yang ditempatkan di atas nampan berbungkus kertas berwarna. Kedua pasangan makanan ini kerap disebut dengan pasangan roti pisang.
Hantaran lain yakni sirih lamaran memang bukan termasuk makanan yang dapat dikonsumsi, tapi dijadikan symbol pernikahan adat Betawi.
Yuk kunjungin media social kami, untuk mengetahui ada paket apa saja di Tiga Dara Catering dan testimoni dari para client kami.
Website :
Jakarta : tigadaracatering.id
Surabaya : sby.tigadaracatering.id
Cikarang Karawang Cikampek : ckc.tigadaracatering.id
Instagram : @cateringtigadara
Tik tok : Tiga Dara Catering
0 comments on “KEUNIKAN SESERAHAN PERNIKAHAN ADAT BETAWI” Add yours →